Hay guys pada postingan kali ini saya akan memberikan pelajaran tentang " Pengenalan Visual Basic" dan semoga kalian yang belum mengenal tentang pemrograman akan dapat tau lebih dalam... Di sini kita akan membahas tentang beberapa hal di dalam Visual Basic, untuk lebih nyamannya kita simak aja yah guys.
Pengenalan Visual
Basic
Visual
Basic adalah salah suatu development tools untuk membangun aplikasi
dalam lingkungan Windows. Dalam pengembangan aplikasi, Visual Basic
menggunakan pendekatan Visual untuk merancang user interface dalam bentuk form,
sedangkan untuk kodingnya menggunakan dialek bahasa Basic yang cenderung mudah
dipelajari. Visual Basic telah menjadi tools yang terkenal bagi para pemula
maupun para developer dalam pengembangan aplikasi skala kecil sampai ke skala
besar.
Dalam
lingkungan Window's User-interface sangat memegang peranan penting,
karena dalam pemakaian aplikasi yang kita buat, pemakai senantiasa berinteraksi
dengan User-interface tanpa menyadari bahwa dibelakangnya berjalan
instruksi-instruksi program yang mendukung tampilan dan proses yang dilakukan.
Pada
pemrograman Visual, pengembangan aplikasi dimulai dengan pembentukkan user
interface, kemudian mengatur properti dari objek-objek yang
digunakan dalam user interface, dan baru dilakukan penulisan kode
program untuk menangani kejadian-kejadian (event). Tahap pengembangan
aplikasi demikian dikenal dengan istilah pengembangan aplikasi dengan pendekatan
Bottom Up.
IDE Visual Basic
Langkah
awal dari belajar Visual Basic adalah mengenal IDE (Integrated Developement
Environment) Visual Basic yang merupakan Lingkungan Pengembangan Terpadu bagi
programmer dalam mengembangkan aplikasinya. Dengan menggunakan IDE programmer
dapat membuat user interface, melakukan koding, melakukan testing dan debuging
serta menkompilasi program menjadi executable. Penguasaan yang baik akan IDE
akan sangat membantu programmer dalam mengefektifkan tugas-tugasnya sehingga
dapat bekerja dengan efisien.
Menjalankan IDE
Salah satu cara untuk
mengaktifkan IDE Visual Basic adalah menjalankannya dari Menu
Start, pilih
menu Command, dan pilih Microsoft Visual Basic 6.0 dan akhirnya
Microsoft Visual Basic 6.0.
Gambar 1-1. Mengaktifkan IDE Visual
Basic 6.0
Catatan
: Seperti aplikasi Windows umumnya, anda dapat juga mengaktifkan IDE Visual
Basic dengan melakukan open terhadap file yang berkaitan dengan Visual Basic,
misalnya file *.vbp yang merupakan file project dari Visual Basic.
Memilih jenis Project
Sesaat anda aktif di IDE Visual Basic, maka anda
akan dihadapkan kepada suatu pilihan terhadap jenis Project yang ingin anda
buat sebagaimana yang ditunjukan oleh Gambar 1-2.
Sebagai langkah awal dari
proses belajar adalah memilih project Standard EXE.
Gambar
1-2. Dialog box New Project ditampilkan sesaat anda menjalankan IDE
Visual Basic 6.
Jendela IDE
IDE Visual
Basic 6 menggunakan model MDI (Multiple Document Interface). Berikut ini adalah
gambar yang menunjukan bagian-bagian dan nama-nama jendela yang dapat tampil
pada IDE Visual Basic. Mungkin pada IDE anda hanya ditampilkan sebagian
jendela
dibandingkan dengan Gambar 1-3 anda tidak perlu terkejut, karena
penampilan dari jendela-jendela tersebut dapat diatur dengan perintah pada menu
View. Sebagai
langkah awal dari proses belajar, tidak semua jendela akan kita gunakan, tetapi
hanya beberapa yang penting, sedangkan yang lainnya bersifat khusus.
Gambar 1-3. IDE Visual Basic dengan
jendela-jendela yang terbuka.
Sebagaimana
dengan proses belajar ini, kita akan fokus pada beberapa jendela yang penting
terlebih dahulu sehingga konsentrasi tidak menjadi pecah, dan peserta belajar
menjadi bingung. Adapun jendela-jendela yang perlu anda perhatikan adalah
sebagai berikut :
•
Menu Bar, digunakan untuk memilih
tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll
•
Main Toolbar, digunakan untuk melakukan tugas-tugas tertentu
dengan cepat.
•
Jendela Project, jendela
ini berisi gambaran dari semua modul yang terdapat dalam aplikasi anda.
Anda dapat menggunakan icon Toggle Folders untuk menampilkan modul-modul dalam
jendela tersebut secara di group atau berurut berdasarkan nama. Anda dapat
menggunakan Ctrl+R untuk menampilkan jendela project, ataupun menggunakan icon
Project Explorer.
•
Jendela Form Designer, jendela
ini merupakan tempat anda untuk merancang user interface dari aplikasi
anda. Jadi jendela ini menyerupai kanvas bagi seorang pelukis.
•
Jendela Toolbox, jendela
ini berisi komponen-komponen yang dapat anda gunakan untuk mengembangkan
user interface.
•
Jendela Code, merupakan tempat bagi
anda untuk menulis koding. Anda dapat menampilkan jendela ini dengan
menggunakan kombinasi Shift-F7.
•
Jendela Properties,
merupakan daftar properti-properti object yang sedang terpilih. Sebagai
contohnya anda dapat mengubah warna tulisan (foreground) dan warna
latarbelakang (background). Anda dapat menggunakan F4 untuk menampilkan jendela
properti.
•
Jendela Color Palette, adalah
fasilitas cepat untuk mengubah warna suatu object.
•
Jendela Form Layout, akan
menunjukan bagaimana form bersangkutan ditampilkan ketika runtime.
Jika
jendela-jendela tersebut tidak ada, anda dapat memunculkannya dengan Menu
View dan pilih :
•
Project
Explorer (Ctrl+R)
•
Properties Windows (F4)
•
Form
Layout Windows
•
Property Pages (Shift+F4)
•
Toolbox
•
Color Pallete
•
Toolbars
Toolbox
Jendela Toolbox merupakan jendela yang sangat
penting bagi anda. Dari jendela ini anda dapat mengambil komponen-komponen
(object) yang akan ditanamkan pada form untuk membentuk user interface.
Gambar 1-3. Toolbox Visual Basic 6
dengan semua kontrol intrinsic.
Adapun
secara garis besar fungsi dari masing-masing intrinsic kontrol tersebut adalah
sebagai berikut :
•
Pointer bukan merupakan suatu
kontrol; gunakan icon ini ketika anda ingin memilih kontrol yang sudah
berada pada form.
•
PictureBox adalah kontrol yang
digunakan untuk menampilkan image dengan format: BMP, DIB (bitmap), ICO
(icon), CUR (cursor), WMF (metafile), EMF (enhanced metafile), GIF, dan JPEG.
•
Label adalah kontrol yang digunakan
untuk menampilkan teks yang tidak dapat diperbaiki oleh pemakai.
•
TextBox adalah kontrol yang
mengandung string yang dapat diperbaiki oleh pemakai, dapat berupa satu
baris tunggal, atau banyak baris.
•
Frame adalah kontrol yang digunakan
sebagai kontainer bagi kontrol lainnya.
•
CommandButton merupakan
kontrol hampir ditemukan pada setiap form, dan digunakan untuk
membangkitkan event proses tertentu ketika pemakai melakukan klik padanya.
•
CheckBox digunakan untuk pilihan
yang isinya bernilai yes/no, true/false.
•
OptionButton sering
digunakan lebih dari satu sebagai pilihan terhadap beberapa option yang
hanya dapat dipilih satu.
•
ListBox mengandung sejumlah item,
dan user dapat memilih lebih dari satu (bergantung pada property MultiSelect).
•
ComboBox merupakan konbinasi dari
TextBox dan suatu ListBox dimana pemasukkan data dapat dilakukan dengan
pengetikkan maupun pemilihan.
•
HScrollBar dan VScrollBar digunakan untuk membentuk
scrollbar berdiri sendiri.
•
Timer digunakan untuk proses background
yang diaktifkan berdasarkan interval waktu tertentu. Merupakan kontrol
non-visual.
•
DriveListBox, DirListBox, dan
FileListBox sering digunakan untuk membentuk dialog box yang
berkaitan dengan file.
•
Shape dan Line digunakan untuk
menampilkan bentuk seperti garis, persegi, bulatan, oval.
•
Image berfungsi menyerupai image box,
tetapi tidak dapat digunakan sebagai kontainer bagi kontrol lainnya.
Sesuatu yang perlu diketahui bahwa kontrol image menggunakan resource yang
lebih kecil dibandingkan dengan PictureBox
•
Data digunakan untuk data binding
•
OLE dapat digunakan sebagai tempat
bagi program eksternal seperti Microsoft Excel, Word, dll.
Mengatur
Lingkungan Kerja Visual Basic
Pengaturan
IDE Visual Basic dapat dilakukan dengan menu Tools, Option, pengaturan dapat
dilakukan sesuai dengan selera dan kebiasaan programmer sehingga dapat bekerja
dengan baik dan efektif. Mulai Visual Basic 5.0, IDE Visual Basic
memperkenalkan MDI Developement Environment, dan beberapa hal dapat diatur
dengan menggunakan menu Tools, Option adalah sebagai berikut :
Mengatur
Editor
Catatan penulis:
Sebagai
programmer pemula, penulis menyarankan agar senantiasa mengaktifkan Require
Variable Declaration yang berarti bahwa setiap variabel yang dipakai dalam
program yang akan kita buat harus dideklarasikan terlebih dahulu.
•
Mengatur Format Editor
Mengatur hal-hal yang General
•
Mengatur Docking Jendela
Mengatur
Environment
•
Mengatur SDI Development Environment atau MDI
Catatan Penulis :
Pada
latihan berikut ini mengandung pembelajaran step by step, tetapi sebelum anda
memulai latihan ini sebaiknya anda membaca semua tulisan modul ini. Penulis
tidak akan berpanjang lebar dengan teori-teori pemrograman, tetapi sebaiknya
kita dapat langsung bekerja dan memahami dasar-dasar dari Visual Basic.
Semua
latihan ini dirancang berdasarkan pengalaman penulis dalam pengajaran untuk
proses pembelajaran yang efektif
Nah Sekian dulu yah Guys.... Dan jangan lupa ninggalin jejak komentar yah guys..... Dan tunggu Postingan selanjutnya tentang "Mengenal IDE Visual Basic" yah guys..... Sekian Guys....